Lompat ke isi utama

Berita

Menjadi Pemateri pada Kegiatan GPII, Ini Pesan Ketua Bawaslu untuk Pemuda dan Mahasiswa

Menjadi Pemateri pada Kegiatan  GPII, Ini Pesan Ketua Bawaslu untuk Pemuda dan Mahasiswa
Ketua Bawaslu Kabupaten Bima, Abdullah, S.H. kedua dari kiri sedang menyampaikan materi tentang Peran Pemuda dan Mahasiswa dalam Mengawal Pilkada Bima 2020, di Hotel La Ila Kota Bima, Senin (3/8/2020) Ketua Bawaslu Kabupaten Bima, Abdullah, S.H. saat menyampaikan materi paga kegiatan Pimpinan Daerah Gerakan Pemuda Islam Indonesia Bima di Hotel La Ila Kota Bima, Senin (3/8/2020)

Bima, Bawaslubimakab,-Peran pemuda dan mahasiswa sangat dibutuhkan dalam mengawal proses demokrasi demi terwujudnya pemilihan yang demokratis serta bermartabat. Karena itu, pemuda dan mahasiswa harus proaktif berpartisipasi dalam mengawal  setiap proses tahapan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bima 2020 yang akan digelar pada 9 Desember 2020 mendatang.

Demikian ajakan Ketua Bawaslu Kabupaten Bima, Abdullah, S.H. saat menjadi pemateri pada kegiatan yang digelar oleh Pimpinan Daerah (PD) Gerakan Pemuda Islam Indonesia (GPII) Bima di Hotel La Ila Kota Bima, Senin (3/8/2020).

Masa depan bangsa dan Negara, kata dia, ada di pundak pemuda dan mahasiswa. Karena itu, Sebagai pemuda dan mahasiswa, harus cerdas dalam bersikap dan bertindak. “Pemuda dan mahasiswa harus memiliki militansi ideology yang jelas dan terarah dalam membangun negeri ini, tidak boleh bermain dalam tataran isu,” ujarnya.

Belakangan ini, kata dia, berbagai isu miring bermunculan di media sosial, bak jamur yang tumbuh subur di musim hujan. Karena itu, pemuda dan mahasiswa harus hadir sebagai pencerah agar public tidak tersesat. “Jangan sampai pemuda dan mahasiswa malah menjadi actor yang menyebar hoax,” sarannya.

Berkenaan dengan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bima 2020 ini, lanjutnya, partisipasi berbagai kalangan sangat dibutuhkan dalam mewujudkan Pilkada Bima 2020 yang berkualitas, terlebih partisipasi pemuda dan mahasiswa. “Pilkada yang demokratis dan bermartabat hanya akan menjadi angan-angan tanpa ada keterliban berbagai pihak dalam memgawal proses demokrasi ini,” bebernya.

Karena itu, ia menghimbau kepada para pihak, terlebih kepada pemuda dan mahasiswa untuk ikut berpartisipasi dalam mengawal proses demokrasi di Kabupaten Bima yang akan digelar pada 9 Desember mendatang.

“Mari kita sama-sama sukseskan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bima 2020 ini agar berlangsung secara damai, jujur dan adil demi terpilihnya pemimpin yang berkualitas, pro-rakyat dan amanah,” pungkasnya.